Inilah Manfaat Mendongeng yang Tak Terbantahkan Daari Waktu ke Waktu
Nur Rina Chairani - Ciptono Wahyu Prasetyadi
15 November 2017
15 November 2017
Bernas.id.- Tidak ada seorangpun yang membantah manfaat mendongeng bagi anak. Menjadikan aktivitas mendongeng sebagai jadwal sehari-hari, adalah keputusan terbaik bagi orang tua.
Hampir semua ahli parenting menyarankan dongeng sebagai salah satu sarana pengasuhan kita. Banyak penelitian yang telah membuktikan manfaat dongeng bagi perkembangan psikologis putra-putri kita. Tidak ada istilah terlalu dini dalam hal mendongeng. Saat si kecil masih dalam kandungan pun, aktivitas ini sudah bisa Anda lakukan.
Manfaat mendongeng antara lain:
1. Memperkaya kosakata anak yang secara otomatis meningkatkan keterampilan dalam berbahasa;
Dongeng merupakan stimulasi dini yang mampu merangsang keterampilan berbahasa pada anak-anak. Perlu kita ketahui bahwa cerita dongeng mampu merangsang anak-anak terutama anak perempuan dalam meningkatkan keterampilan berbahasa mereka. Hal ini dikarenakan anak perempuan lebih fokus dan konsentrasi daripada anak laki-laki. Kemampuan verbal adalah kemampuan awal yang dimiliki anak-anak dan inilah mengapa otak kanan mereka lebih berkembang dan ini juga yang menyebabkan mereka lebih terlatih dalam berbahasa. Kisah-kisah dongeng yang mengandung cerita positif tentang perilaku dan sebagainya membuat anak-anak menjadi lebih mudah dalam menyerap tutur kata yang sopan.
2. Daya imajinasi anak akan berkembang dan si kecil akan tumbuh menjadi anak yang kreatif;
Kita tahu bahwa dunia anak adalah dunia imajinasi. Anak-anak mempunyai dunianya sendiri dan tak jarang mereka berbicara dengan teman khayalannya. Dengan daya imajinasi yang masih sangat bagus ini, kita sebagai orang tua harus bisa mengarahkannya ke arah yang positif dan tetap terkontrol. Dengan dongeng anak-anak maka inilah cara terbaik untuk mengarahkan mereka kearah yang baik.
3. Kecerdasan emosional anak mulai dibangun dari mendongeng;
Mendongeng kepada anak bisa membangkitkan kecerdasan emosional mereka dan juga sarana hebat yang mampu merekatkan hubungan ibu dan anak. Kita tahu bahwa anak-anak mempunyai kesulitan dalam mempelajari nilai-nilai moral dalam kehidupan. Dengan mendongeng maka kita bisa memberikan contoh melalui tokoh dalam cerita yang kita dongengkan juga membantu anak dalam menyerap nilai-nilai emosional pada sesama. Tidak bisa dipungkiri bahwa kecerdasan emosional juga penting disamping kecerdasan kognitif. Kecerdasan emosional sangat penting bagi kehidupan sosial mereka kelak.
4. Membangkitkan minat baca sejak kecil;
Jika ingin memiliki anak yang mempunyai minat baca yang baik, maka mendongeng adalah jalan awal menuju hal tersebut. Dengan membiasakan mendongeng pada anak-anak, maka mereka akan tertarik dan rasa penasaran ini membuat mereka ingin mencari tahu. Inilah, keinginan untuk membaca menjadi meningkat.
5 Menjalin kedekatan orang tua dan anak
Jadwal mendongeng dapat menjadi sarana berkumpul anak dan orang tua setelah seharian disibukkan oleh aktivitas masing-masing. Pengalaman membaca dongeng bersama akan menjadikan anak tahu bahwa mereka disayangi dan diperhatikan. Hindari memberikan dongeng kepada anak melalui perantara teknologi. Membacakan dongeng adalah sebuah kegiatan interaktif yang mana Anda dan anak bisa bertukar pikiran tentang cerita tersebut. Jika dilakukan oleh media digital, kegiatan ini bisa menjadi satu arah. Dongeng digital bisa membuat anak kehilangan daya imajinasi dan kemampuan berpikir karena dia hanya diberi sebuah tontonan saja.
Sebenarnya mendongeng itu mudah. Luangkan saja 10 hingga 15 menit sehari untuk menceritakan sebuah kisah kepada anak. Yang terpenting, lakukan dengan senang agar Anda bisa total saat menyampaikan cerita.
(Sumber: The Asianparent Indonesia, Alodokter dan lainnya)
Comments
Post a Comment